3 Hari di Posko Pengungsian Warga Kampung Putih Kota Malang Sudah Tak Sabar Ingin Pulang ke Rumah

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifki Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sejumlah warga yang berada di posko pengungsian Wahana Wisata Edupark Senaputra Kota Malang tak sabar ingin segera pulang dan kembali ke rumah mereka.
Hal itu dirasakan oleh Soedjono (62), warga Kampung Putih Kota Malang yang saat ini tinggal di posko pengungsian.
Pria yang tinggal di RT 7/RW 6 Kelurahan Klojen, Kota Malang, itu mengaku, dirinya belum diperbolehkan pulang karena dikhawatirkan adanya arus banjir susulan.
Soedjono hanya bisa pulang ke rumah untuk membersihkan rumah dan sisa-sisa perabotan rumahnya yang sebelumnya terendam lumpur.
[embedded content]"Ini tadi saya membersihkan dinding dan beberapa perabotan rumah. Pulang ya hanya untuk membersihkan rumah saja. Karena kami masih belum diperbolehkan untuk balik, karena belum aman," ucapnya, Sabtu (6/11/2021).
Alasan Soedjono ingin segera pulang, lantaran dia sudah tidak nyaman berada di posko pengungsian.
Selain hawa yang dingin, dia mengaku sering digigit nyamuk yang membuatnya sulit untuk tidur nyeyak.
Selama pembersihan rumahnya, Soedjono juga mengecek sejumlah perabotan yang layak pakai.
Selebihnya, perabotan yang mengalami kerusakan atau sudah tidak layak pakai akan dia buang.
0 Response to "3 Hari di Posko Pengungsian Warga Kampung Putih Kota Malang Sudah Tak Sabar Ingin Pulang ke Rumah"
Post a Comment